10 Situs Media Sosial yang Gagal dalam Ujian Waktu

Topik Pilihan :

Saat ini sejumlah orang di India dan Brazil tentunya merasa sedih dan kehilangan. Hal ini disebabkan karena Orkut, situs media sosial favorit mereka, berakhir pada September 2014 lalu. Sepuluh tahun memang bukan waktu yang pendek bagi mereka yang telah terbiasa secara intendif berbagi pengalaman, kenangan, serta informasi dengan sesama teman di media sosial tersebut. Kehadiran beberapa media sosial canggih serta user-friendly seperti Facebook, Twitter, dan lainnya, memang mengancam keberadaan situs media sosial lainnya seperti Orkut. Jadi, ada baiknya bila menyusuri kembali beberapa media sosial yang harus gagal lulus ujian waktu.

10. ConnectU
Awalnya bernama HarvardConnection, teman sekelas Mark Zuckerberg di Harvard, yaitu Cameron Winklevoss dan Tyler Winklevoss, bersama Divya Narendra, meluncurkan situs ini pada 21 Mei 2002, dengan bantuan rekan programmer-nya Sanjay Mavinkurve. Situs ini memiliki fitur media sosial umum. Jika saja Zuckerberg tidak menciptakan Facebook, sangat mungkin ia akan menjadi bagian dari ConnectU. Kedua belah pihak akhirnya berakhir di pengadilan dan sebagai hasilnya, setelah proses yang memakan waktu sekitar satu tahun, ConnectU akhirnya kalah dari Facebook. Saat ini, situs tersebut sudah tidak lagi aktif.

9. The Hub
The Hub didirikan pada tahun 2006 oleh jaringan pasar super terkenal, Walmart. Tujuannya adalah semata-mata untuk remaja, dengan visi 'School Your Way', demikianlah cara mereka berpromosi. Mereka lalu akan menghubungkan pengguna dengan seluruh produk dari toko. Hal ini mendorong remaja untuk berbagi foto dan video, serta daftar keinginan item Walmart. Akan tetapi, profil palsu serta orang-orang yang akhirnya bergabung hanya untuk menjual produk, membuat situs ini menghentikan kegiatannya, selain dikarenakan banyak iklan. Ditambah lagi, peringatan keras yang diberikan pada para orang tua untuk mencegah kegiatan anak-anak remaja mereka yang ingin mengakses situs ini, membuat situs ini akhirnya benar-benar ditutup pada bulan September setelah aktif selama 10 minggu.

8. iYomu
Diluncurkan pada bulan Agustus 2007, iYomu ditargetkan pada kalangan 'dewasa', yaitu pengguna internet di atas usia 18 tahun. Pendirinya David Wolf-Rooney dan sutradara Frances Valintine berharap untuk menawarkan manfaat khusus untuk orang-orang dewasa, yang tidak ada di situs-situs lain yang telah ada pada saat itu. Para pengguna situs tetap diizinkan untuk berhubungan dengan keluarga dan teman-teman dari seluruh dunia, menyimpan dan berbagi dokumen penting, mencari saran, dll Namun, ternyata kalangan dewasa sendiri tidak merespon baik situs yang didedikasikan untuk mereka, dan panjangnya kuisioner untuk mendaftar tidak banyak membantu. Situs ini gagal beroperasi, dan akhirnya ditutup pada bulan Juni 2008.

7. Eons
Didirikan pada tahun 2006 oleh Jeff Taylor, yang juga merupakan pendiri Monster.com. Eons dimulai beroperasi sebagai platform untuk Baby Boomers dan pengguna internet lainnya di atas usia 40 tahun, lengkap dengan fitur obituari, iklan rumah duka, dll Namun, kenyataannya situs ini gagal untuk mendapatkan traksi, meskipun telah menanamkan $ 32.000.000 sebagai modal investasi. Kepemilikannya sempat dialihkan beberapa kali, dan dalam keadaan pincang, ia mengubah strategi awal dan membuka rekening untuk semua orang di atas usia 13 tahun Tapi, usaha itu pun gagal pula, dan pada bulan Juni 2012, situs ini resmi ditutup.

6. Friendster
Didirikan pada tahun 2002, Friendster sejak dimulai telah dikenal situs
media sosial. Reaksi cepat ini akhirnya menjadi salah satu pelopor dalam media sosial. Namun, kenyataannya gagal untuk mempertahankan potensi yang ada. Situs ini dilaporkan telah diakses lebih banyak pengunjung setiap bulannya melebihi media sosial lain yang ada di Asia, dan bagian terbesar dari traffik pengunjung memang berasal dari Asia. Itulah yang menyebabkan situs ini harus dirancang ulang, dan diluncurkan kembali pada bulan Juni 2011 sebagai jaringan game. Fungsi aslinya sebagai situs media sosial telah mati saat ini, meski masih aktif, dengan pengguna kebanyakan di Asia Tenggara, mengenalnya kini sebagai situs game. Peringkat Alexa situs ini adalah 20,555 per April 2014.

5. iTunes Ping 
Apple meluncurkan situs media sosial dengan sistem yang direkomendasikan berbasis software ini pada tanggal 1 September 2010 Pada dasarnya situs ini adalah sebuah situs musik yang berorientasi yang memungkinkan penggunanya mengikuti artis favorit mereka dan melihat update terbaru mereka. Hal ini juga memungkinkan pengguna untuk melihat preferensi musik dan update dari teman-teman, mendapatkan informasi tentang konser, dll Tapi, kurangnya integrasi dengan media media sosial yang ada, serta tidak banyaknya artis yang bergabung, juga spam dan akun palsu, ditambah tidak adanya fitur media sosial dasar lainnya, dll menyebabkan penghentian situs ini pada 30 September 2012.

4. Hi5
Didirikan pada tahun 2004 oleh Ramu Yalamanchi, Hi5 sempat dinyatakan sebagai situs paling populer dalam dunia
media sosial pada tahun 2008 dalam hal pengunjung 'unik' setiap bulan, sesuai laporan comScore. Sampai 2009, situs ini berhasil menjadi situs media sosial yang khas dengan beberapa fitur umum seperti foto dan berbagi video, jaringan teman, update status, kelompok pengguna, dll. Setelah itu, barulah game dan fitur yang berorientasi pada hiburan yang ditambahkan, dengan 200 jenis game tambahan. Sekarang situs ini telah beralih kepemilikan dan dimiliki oleh situs social discovery, Tagged, dengan peringkat Alexa pada April 2014, adalah 19,018.

3. LiveJournal
Juga dikenal sebagai Zhivoy Zhurnal atau ZheZhe di Rusia, LiveJournal memungkinkan pengguna untuk menjalankan blog, jurnal atau buku harian. Sejak kelahirannya pada 15 April 1999 di tangan programmer Amerika Brad Fitzpatrick, sejumlah pakar politik, terutama di Rusia, telah menggunakannya untuk menyatakan komentar-komentar politik mereka. Tapi, isinya serta keamanan akunnya dinilai rentan. Tingkat keanggotaannya memang meningkat pada tahun 2011. Beberapa kontroversi lain mengenai situs ini dan fitur-fitur di dalamnya terus bermunculan. Peringkat Alexa situs ini per April 2014 adalah 135.

2. MySpace
Kembali ke masa tahun 2005-2008, MySpace adalah situs
media sosial paling populer di dunia. Diluncurkan pada bulan Agustus 2003 oleh Chris DeWolfe dan Tom Anderson, situs ini bahkan melampaui peringkat Google di Amerika Serikat pada tahun 2006. Kini situs ini telah menjadi milik Specific Media LLC dan Justin Timberlake, dan situs ini sekarang lebih memberi penekanan khusus pada musik, hingga memiliki dampak yang dinilai cukup besar pada budaya pop dan musik. Namun, popularitas situs media sosial lainnya menyebabkan penurunan dari angka penggunaannya. Dan meskipun beberapa desain serta beberapa fitur telah ditambahkan, situs ini tidak bisa lagi mempertahankan popularitas yang sempat diraihnya. Pada Agustus 2014, peringkat Alexa situs ini adalah 1,054.

1. Orkut
Diresmikan peluncurannya pada bulan Januari 2014, situs ini dinamai berdasarkan nama penciptanya yang juga merupakan karyawan Google, yaitu Orkut Büyükkökten. Situs ini awalnya dirancang untuk membantu orang mencari teman-teman baru dan memelihara pertemanan yang telah ada, berbagi foto dan video, suka dan tidak suka. Pada tahun 2008, situs ini merupakan salah satu situs yang paling banyak dikunjungi di India dan Brazil. Tapi, peringkat Alexa situs ini akhirnya turun menjadi 6,101 per Mei 2014, ini disebabkan karena kurangnya privasi dan sensor negara, serta kegiatan kriminal, dll. Google, sebagai bagian inti dari situs ini, pada 30 Juni lalu mengumumkan bahwa situs akan ditutup pada 30 September 2014. Jadi pada saat Anda membaca ini, situs ini mungkin sudah tak ada lagi.

Sebenarnya masih ada banyak lagi situs media sosial, seperti Sprouter, VitalSkate, dll. Beberapa diantaranya juga telah tenggelam, sementara yang lainnya masih mencoba bertahan dengan usaha terbaik mereka untuk bisa bertahan 'hidup'.


Dapatkan artikel terbaru:
*Konfirmasi link akan segera dikirim melalui email Anda*
Tentang Blog: Ada Tanya
Artikel "10 Situs Media Sosial yang Gagal dalam Ujian Waktu", diterjemahkan atau ditulis ulang oleh admin blog Ada Tanya dari berbagai sumber. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan serta pengetahuan Anda. Dan jika Anda tertarik dengan postingan di atas, dimohon untuk tak lupa mencantumkan juga nama blog Ada Tanya sebagai sumbernya. Thank's
« Sebelumnya
« Postingan Sebelumnya
Berikutnya »
Postingan Berikutnya »

0 Tanggapan untuk "10 Situs Media Sosial yang Gagal dalam Ujian Waktu"

Post a Comment