Marilyn Monroe, salah seorang wanita yang telah menjadi ikon yang paling terkenal di dunia, lahir di Los Angeles pada 1 Juni 1926 dengan nama Norma Jeane Mortenson. Tidak ada bintang film lain menjalani kehidupan yang lebih glamor namun tragis seperti Marilyn Monroe, yang meninggal pada 5 Agustus 1962 dalam kondisi mencurigakan, yang bahkan hingga kini masih selalu menjadi bahan kontroversi.
Norma Jean menghabiskan sebagian besar masa kecilnya dengan berpindah dari satu panti asuhan ke panti asuhan lainnya hingga tahun 1937, ketika ia akhirnya tinggal dengan teman keluarga Grace McKee Goddard. Tetapi ketika suami Grace pindah ke Pantai Timur, mereka tidak memiliki cukup uang untuk membawa serta Norma dengan mereka, sehingga dia hanya punya dua pilihan: kembali ke panti asuhan atau menikah. Norma akhirnya memutuskan untuk menikah dengan tetangganya, James "Jim" Dougherty, dimana ia sempat berpacaran selama enam bulan, pada 1942. Sayangnya pernikahan itu tidak berlangsung lama. Jimmy kemudian bergabung dengan Marinir dan ditempatkan di Pasifik Selatan pada tahun 1944. Setelah meninggalkan Norma, Jimmy lalu bekerja di jalur perakitan di pabrik Radio Plane Munitions di California.
Seorang fotografer bernama David Conovel, saat itu mengambil foto-foto wanita yang ikut berkontribusi sebagai model untuk Yank, majalah mingguan tentara, melihat Norma. Dia tidak bisa percaya keberuntungannya. Kamera ternyata mencintai Norma. Dia seakan menjadi impian setiap fotografer, hingga hanya dalam dua tahun dia sudah menjadi model terkemuka. Pada tahun 1946, Jimmy kembali, tapi ia kembali dengan membawa dua pilihan: pernikahan atau operator. Dan seperti yang Anda semua juga tahu pilihannya saat itu adalah karir, sehingga mereka akhirnya resmi bercerai tahun itu juga. Dan Norma pun merasa karirnya juga telah membawa dirinya pergi ... hingga dia menandatangani kontrak pertamanya dengan Twenty Century Fox. Rambutnya kemudian dicat pirang serta mengubah namanya menjadi Marilyn Monroe (konon kabarnya meminjam nama belakang neneknya), dan sisanya adalah sejarah hidup yang terkenal di dunia.
Ada begitu banyak cerita yang pernah ditulis mengenai dirinya, tapi dia masih tetap menjadi inspirasi besar bagi semua orang. Gadis yang berhasil membuat institusi namanya harus tetap dihormati. Penampilan pertamanya di film adalah peran peran kecil dalam “The Shocking Miss Pilgrin”, tapi penampilan pertamanya lebih besar saat membintangi “The Asphalt Jungle” dan sejak itulah tawaran peran mengalir: “ All about Eve”, “Let’s make it legal”, “Monkey business”, “Don’t bother to knock”, “Niagara”, “Gentleman prefer blondes”, “How to marry a millionaire”, “The prince and the show girl”, “Someone like it hot”, “The misfits”, “Montgomery Clift” dan satu film yang belum selesai “Something’s got to give” ...
Marilyn tidak menarik hanya untuk film, tapi juga jalan hidupnya yang sepertinya telah menyihir banyak orang. Statusnya dari simbol seks adalah berkat dan api yang membara untuknya. Tentang kehidupan cintanya yang banyak ditulis serta dibicarakan orang. Semua orang tahu tentang pernikahannya dengan pemain bisbol terkenal, Joe DiMaggio, di mana mereka menikah pada tahun 1956, tapi itu pun hanya berlangsung selama beberapa bulan, karena ketenarannya dan citra seksual menjadi bahan yang membuat keretakan dalam pernikahan mereka. Dua tahun setelah itu Marilyn kembali masuk dalam pernikahan lagi, tapi sekarang dengan seorang penulis terkenal bernama Arthur Miller. Pada waktu itu sudah ada banyak berita tentang hubungannya dengan Presiden Kennedy, tapi semua tetap hanya sebatas gosip murni yang tidak pernah bisa dikonfirmasi. Pada saat itu, Marilyn sudah mulai mengalami depresi dan mulai terpengaruh dengan pil serta minuman, yang mana tentu saja tidak baik untuk karir aktingnya. Saat itu rasanya hampir mustahil untuk bekerja dengan dia, tapi tidak ada yang mampu menghentikan dia selama proses syuting pun masih berlangsung ("Montgomery Clift") dan kemudian menghadiri pesta ulang tahun Presiden dan menyanyikan lagunya yang terkenal: Happy birthday to you Mr. President.
Sayangnya, kejadian berikutnya tak kalah mengejutkan. Peristiwa di pagi hari 5 Agustus 1962, Marilyn yang saat itu berusia 36 tahun ditemukan tewas di rumahnya. Rupanya dia meninggal dalam tidurnya. Dunia pun tertegun. Tidak ada yang tahu bagaimana itu bisa terjadi. Ada banyak cerita, dan bahkan tak sedikit teori mengenai kemungkinan adanya konspirasi pemerintah dan hubungannya dengan presiden, tapi sesungguhnya Marilyn Monroe hanyalah seorang wanita rapuh yang menyedihkan sekaligus korban dari popularitas yang melingkupi hidupnya ...
 |
| Sertifikat kelahiran Marilyn Monroe |
sumber:
Artikel Menarik Lainnya :
Tentang Blog: Ada Tanya
Artikel "Marilyn Monroe: Foto-foto di balik Kisah Tragis hidupnya", diterjemahkan atau ditulis ulang oleh admin blog Ada Tanya dari berbagai sumber. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan serta pengetahuan Anda. Dan jika Anda tertarik dengan postingan di atas, dimohon untuk tak lupa mencantumkan juga nama blog Ada Tanya sebagai sumbernya. Thank's
0 Tanggapan untuk "Marilyn Monroe: Foto-foto di balik Kisah Tragis hidupnya"
Post a Comment