Sejarah dan Maksud terbentuknya Illuminati

Topik Pilihan :

Rasanya sudah berkali-kali terdengar istilah Ilumminati yang dikait-kaitkan dengan selebriti, baik lokal maupun mancanegara. Dan sebelum akhirnya menjadi salah kaprah, ada baiknya Anda mengetahui sejarah berawalnya serta maksud terbentuknya Illuminati.

Illuminati berasal dari bahasa latin, Illuminatus, yang berarti "tercerahkan", menggambarkan seseorang yang telah menerima "cahaya" atau "pengetahuan" yang besar. Gerakan Illuminati (The Order of the Illuminati) didirikan pada tanggal 1 Mei 1776 di Ingolstadt (Bavaria Atas) dan dipelopori oleh Adam Weishaupt yang dilatih oleh Yesuit dan seorang profesor Natural and Cannon Law University of Ingolstadt di Jerman. Awalnya gerakan ini hanya beranggotakan lima orang. Kelompok ini lalu berkembang dengan "merangkul" para pemikir bebas sebagai perwujudan Pencerahan dan nampaknya mencontoh Freemason, serta mengadopsi keyakinan dan ajaran dari Knights Templar.

Knights Templar sendiri awalnya adalah organisasi keagamaan dan militer selama Perang Salib. Anggotanya menjadi sangat kaya melalui hadiah tanah dan uang dari penguasa Eropa. Hingga ada tahun 1300-an, Templar dianggap diri mereka sebagai "bankir Eropa," karena kekayaan yang sangat besar dan luasnya organisasi mereka. Mereka berharap bisa "menjadi cukup kaya untuk membeli dunia". Raja Perancis dan Paus kemudian melakukan penangkapan dan penyelidikan tehadap semua kejahatan Knights Templar yang melibatkan metode menyiksa dan sebagainya yang dilakukannya sendiri. Dalam penyelidikan ini, akhirnya Knights Templar mengaku secara sukarela terhadap berbagai kejahatan termasuk "meludahi salib", mengucapkan kata-kata yang menghujat agama, dan melakukan kejahatan yang tidak lazim (sodomi). Sebagai hasil dari penyelidikan tersebut, para Ksatria Templar itu akhirnya terungkap telah  bermuka dua dan jahat.

Satu doktrin tersembunyi dari paham Knights Templar yaitu hanya menyembah "satu" allah, yaitu Lucifer, alias Setan, dan menempatkan orang Kristen sebagai garis terdepan mereka. Hal ini dikarenakan ritual yang mereka lakukan adalah "mirip" dengan yang dilakukan oleh orang Kristen itu sendiri, hingga orang menyangka bahwa mereka pun adalah orang Kristen. Knights Templar sendiri akhirnya "dihapuskan" oleh Paus dan anggotanya pun akhirnya terpecah membentuk gerakan bawah tanah. Hingga beberapa ratus tahun kemudian mereka muncul kembali menjadi "organisasi kebajikan dengan perbuatan baik". Para mantan anggota Knights Templar akhirnya mengambil alih serikat tukang batu dari Eropa, yang kemudian berjuang untuk mempertahankan keanggotaan mereka. Transisi dari Knights Templar menjadi Freemason sendiri akhirnya terjadi dengan lancar, masyarakat hanya memandangnya sebagai "organisasi yang baik". Dan ini tercatat menjadi titik balik dalam sejarah ketika Weishaupt, yang juga seorang Freemason, membentuk sebuah masyarakat rahasia (Illuminati) di dalam masyarakat rahasia yang ada. Freemason sendiri bahkan masih ada bahkan sampai hari ini, dengan mempromosikan bendera kesetaraan dan layanan.

Pada awalnya Weishaupt berencana bahwa kelompok itu akan dinamai "Perfectibilists" Kelompok itu akhirnya dikenal dengan sebutan Illuminati Bavaria dan ideologinya disebut "Illuminisme". Banyak intelektualis dan politisi progresif terkenal yang menjadi anggotanya, termasuk Ferdinand dari Brunswick dan diplomat Xavier von Zwack, yang menjadi orang kedua di organisasi tersebut. kelompok ini akhirnya berkembang pesat dan menjadi organisasi yang memiliki cabang di banyak negara di Eropa. Dilaporkan bahwa ada sekitar 2.000 anggota dalam kurun waktu 10 tahun. Selain menarik orang-orang berkualitas dari Freemason, organisasi ini juga menarik kalangan sastrawan semacam Johann Wolfgang von Goethe dan Johann Gottfried Herder, serta para duke yang berkuasa di Gotha and Weimar.

Sejak terbentuknya, Illuminati memiliki tujuan utama, yaitu untuk mencapai "satu pemerintahan dunia" dengan menundukkan semua agama dan pemerintahan dalam satu pimpinan.

Menurut Illuminati, Perang Napoleon adalah salah satu akibat langsung dari intervensi Illuminati, dengan maksud untuk melemahkan pemerintah Eropa. Salah satu hasil dari perang ini adalah "Kongres Wina", yang konon dibawa oleh anggota Illuminati yang ada sebagai usaha untuk membentuk satu pemerintahan dunia dalam bentuk "Liga Bangsa-Bangsa." Namun, sayangnya Rusia mengundurkan diri hingga liga negara tidak terbantuk, hingga akhirnya menyebabkan permusuhan besar terhadap pemerintah Rusia menjadi bagian dari Illuminati.

Setelah rencana jangka pendek mereka digagalkan, Illuminati akhirnya menggunakan strategi yang berbeda. Salah satunya dengan melihat peluang di antara paham ideologi yang ada agar mereka dapat saling bertempur dan saling menghancurkan satu sama lain. Salah satu "klaim" Illuminati adalah Perang Dunia Pertama yang berhasil menghancurkan Czarism di Rusia (Illuminati telah menaruh dendam terhadap rezim Tsar karena Rusia telah menggagalkan rencananya untuk satu pemerintahan dunia setelah Perang Napoleon) sekaligus untuk menetapkan Rusia sebagai benteng Komunisme.

Demikian juga halnya Perang Dunia Kedua, Illuminati meng'klaim" berhasil mengadu fasis terhadap "Zionis Politik" sebagai usahanya untuk membangun kesetaraan Komunisme Internasional dalam kekuatan paham Kristen Amerika. Dan menurut rencana Illuminati, Perang Dunia Ketiga direncanakan akan terjadi antara Zionis politik dan para pemimpin dunia Islam, yang akan menguras habis masyarakat internasional untuk terciptanya satu pemerintahan dunia. Hal ini menyiratkan satu kesimpulan bahwa Illuminati itu sendiri sesungguhnya musuh bersama dari dua keyakinan, Kristen dan Islam, karena kedua keyakinan itu mereka rancangkan untuk selalu saling beradu sebagai pemicu terjadinya Perang Dunia Ketiga nantinya.

Illuminati memiliki simbol umum The All Seeing Eye, berupa piramida dengan satu mata di tengahnya, yang biasa juga terdapat dalam pecahan uang dollar Amerika. Namun disamping itu mereka juga memiliki simbol angka 666, yang masyarakat Kristen percayai sebagai simbol dari Lucifer atau Setan itu sendiri. Selain itu masih ada juga simbol seperti yang terdapat dalam simbol zodiak, yakni hewan yang berbadan mirip manusia tapi memiliki tanduk, atau lambang salib terbalik seperti yang kerap dikenal juga sebagai lambang Perdamaian (Peace).

Illuminati seringkali digambarkan dalam novel-novel terkenal, seperti Illuminatus! Trilogy karya Robert Shea dan Robert Anton Wilson, juga Foucault's Pendulum karya Umberto Eco; dan Angels and Demons karya Dan Brown. Namun sayangnya para penulis ini tidak menggunakan sumber-sumber serius dalam memberikan informasi historis mengenai Illuminati, dan lebih berdasarkan pada teori konspirasi yang membicarakan mengenai Illuminati, sehingga Illuminati hanya digambarkan sebagai kelompok jahat atau konspirator yang misterius dan kejam atau mereka digambarkan sebagai orang-orang tercerahkan yang berusaha melindungi dunia dari kejahatan. Informasi yang spekulatif ini ternyata seringkali dianggap benar. karena pada kenyataannya, baik Galileo Galilei (1564-1642) ataupun Bernini (1598-1680) bukanlah anggota Illuminati, seperti yang diceritakan dalam novel karya Dan Brown, yang bercerita mengenai tradisi seratus tahun druid Kelt, sang pembunuh gelap, dan Templar, yang berusaha menemukan "umbilicus telluris" (dari bahasa Latin, berarti "pusat dunia"), yang seluruhnya hanyalah kisah fiktif belaka.


Dapatkan artikel terbaru:
*Konfirmasi link akan segera dikirim melalui email Anda*
Tentang Blog: Ada Tanya
Artikel "Sejarah dan Maksud terbentuknya Illuminati", diterjemahkan atau ditulis ulang oleh admin blog Ada Tanya dari berbagai sumber. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan serta pengetahuan Anda. Dan jika Anda tertarik dengan postingan di atas, dimohon untuk tak lupa mencantumkan juga nama blog Ada Tanya sebagai sumbernya. Thank's
« Sebelumnya
« Postingan Sebelumnya
Berikutnya »
Postingan Berikutnya »

0 Tanggapan untuk "Sejarah dan Maksud terbentuknya Illuminati"

Post a Comment